Rabu, Januari 15, 2025
BerandaNusantaraPersiapan Penyusunan Kloter, Kemenag Jatim Selenggarakan Qur'ah Urutan Daerah

Persiapan Penyusunan Kloter, Kemenag Jatim Selenggarakan Qur’ah Urutan Daerah

SELASARSURABAYA – Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur menggelar Qur`ah (undian) urutan daerah Kabupaten/Kota se-Jawa Timur sekaligus pemantapan jadwal Kloter 1445 H/2024 M di Hotel Best Western Papilio Surabaya, Minggu (24/3/2024).

Tujuan qur`ah urutan daerah yaitu memperoleh urutan daerah kabupaten/kota se Jawa Timur yang akan berangkat di awal (gelombang I) dan yang akan berangkat di akhir (gelombang II), untuk mendekati prinsip keadilan dan kebersamaan maka urutannya diundi. Hasil dari qur`ah digunakan dasar untuk penyusunan jadwal pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji Embarkasi Surabaya 1445 H/2024 M.

Dalam laporannya Abd. Haris, Kepala Bidang PHU mengatakan, setelah Qur`ah selesai, hasilnya akan digunakan untuk dasar penyusunan pramanifest dan juga proses penyelesaian visa.

“Jadi request visa akan segera dimulai. Mudah-mudahan visa bisa selesai sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan dan tidak ada lagi keterlambatan visa,” jelas Abd. Haris, dalam keterangan tertulisnya.

Lebih lanjut Abd. Haris menegaskan bahwa urutan daerah ini tidak menjadi hal yang paten. Didalam penyelenggaraan operasional keberangkatan nanti, jika ada jemaah sakit atau tunda dan terjadi open seat, maka daerah-daerah di Kabupaten/Kota se-Jawa Timur, harus siap mengisi kekosongan seat tersebut.

Hasil qur’ah urutan daerah.

“Jemaah Haji harus siap berangkat dengan kloter berapapun jika PPIH Embarkasi membutuhkan pengisian open seat,” tukas Haris.

Dalam arahannya Husnul Maram, Kepala Kanwil menyampaikan, bahwa Embarkasi Surabaya tahun ini akan melayani jemaah haji dari Provinsi Jawa Timur, Bali dan NTT dengan jumlah jemaah dan petugas Kloter sebanyak 39.227 orang yang tergabung dalam 106 Kloter.

Jemaah haji akan diangkut menggunakan Pesawat Saudia Arabian Airlines type Airbus 330 dengan kapasitas 371 orang.

“Tahun ini berbeda dengan tahun kemarin, pada tahun 2023 kemarin jamaah haji Embarkasi Surabaya diangkut dengan pesawat Boeing 747 kapasitas 450 orang. Tapi tahun ini tidak lagi, jemaah haji akan diangkut menggunakan pesawat Airbus 330 dengan isi penumpang 371,” tandas Husnul Maram.

Kepala Kanwil juga menginfokan bahwa tahun ini Embarkasi Surabaya akan menerapkan fast track di Bandara Juanda.

Fast Track atau Makkah Route merupakan fasilitas pre clearance atau pemeriksaan dokumen jamaah haji oleh Keimigrasian Pemerintah Arab Saudi di Bandara Juanda. Tujuannya mempermudah jamaah haji saat tiba di Bandara Arab Saudi (Jeddah maupun Madinah) tidak lagi dilakukan pemeriksaan dokumen.

“Setibanya di Bandara Arab Saudi, jemaah hanya akan melewati x-ray untuk mengecek barang bawaan, lalu langsung menuju bus dan berangkat ke hotel. Jamaah tidak lagi antri diruang imigrasi untuk pemeriksaan paspor,” tutup Maram.(djo)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments