Rabu, Januari 15, 2025
BerandaHeadlinesBruno Moreira Pecah Rekor Clean Sheet Igor Rodrigues

Bruno Moreira Pecah Rekor Clean Sheet Igor Rodrigues

SELASARSURABAYA – Gol Bruno Moreira, pemain Persebaya, pada menit ke-11’ berhasil memecah rekor clean sheet gawang Persita yang dijaga oleh Igor Rodrigues. Laga pekan keempat Liga 1 2024/2025 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (14/9/2024) malam berakhir dengan skor 0-1 untuk Persebaya.

Bagaimana analisa pertandingan tersebut? Berikut rangkuman Kukuh Ismoyo, pengamat sepak bola sekaligus Arek Bonek Sukodono.

Babak Pertama

Paul Munster sepertinya paham kalau Persita sebagai ‘Tuan rumah’ akan mencoba menguasai lapangan. Itulah mengapa ia menginstruksikan kepada para pemain Persebaya untuk tidak meladeni serangan Persita dengan turut menyerang.

Para pemain Persebaya cukup sabar untuk tak meladeni permainan Persita dengan memilih tak naik terlalu tinggi dan menunggu saja sebelum garis tengah lapangan.

Sabarnya Persebaya menyebabkan Persita kesulitan untuk masuk final third, sehingga mereka akhirnya mencoba melakukan umpan-umpan panjang dari lini belakang untuk mencoba membuka pertahanan Persebaya.

Persebaya bukan tanpa imbas dengan bermain bertahan di babak ini. Mereka tidak bisa melakukan umpan-umpan tektokan antar pemain dengan baik, serta melakukan serangan dari sisi sayap sebagaimana biasa. Sebab para full back sering terekam kamera terlambat naik membantu serangan karena lebih mementingkan menjaga area pertahanan.

Di babak ini, Gilson bermain cukup baik. Ia beberapa kali melakukan block juga melakukan recovery ball lebih baik dari Mo Rashid yang justru terlihat beberapa kali melakukan salah umpan. Dan memang keberhasilan duo pivot Persebaya membuat Persebaya cukup berhasil meredam lini tengah Persita.

Belum tampak impact Malik Risaldi di lapangan. Ia jarang mendapatkan bola juga momentum kala melakukan serangan. Tapi bisa dimaklumi karena para pemain Persebaya lebih memilih untuk menjaga defense ketimbang melakukan serangan secara terbuka.

Babak Kedua

Permainan di babak kedua sangat buruk. Walaupun sama-sama melakukan compact defense, tapi di babak ini banyak bocornya. Beruntunglah Ernando Ari masih gemilang di bawah mistar.

Tidak ada serangan berbahaya kecuali sepakan plesing Bruno Moreira. Persebaya nyaris terkurung tanpa bisa mengembangkan permainan.

Beruntungnya lagi, VAR kembali menyelamatkan 3 poin Persebaya karena hand ball Damjanovic dianulir. Memang Debatable. Apakah foul atau tidak?

Apakah tangan Slavko ada intensi untuk memblok tendangan? Tapi yang pasti wasit tegas dalam mengambil keputusan, termasuk untuk Andre Cobra di penghujung waktu.

Menang, tapi tidak memuaskan sama sekali.
An ugly win is still a win.
Penting 3 poin. Sudah cukup.(djo)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments